Sunday, October 30, 2016

Inilah 9 Alasan Kenapa Kalian Harus Membidik Beasiswa LPDP

Mau bisa berkuliah di dalam negeri ataupun luar negeri dengan beasiswa? Mau jika semua biaya dan kebutuhan belajarmu ditanggung oleh beasiswa? Ya, pastinya kita semua mau dong bisa mendapatkan semua itu. Bisa berkuliah merupakan suatu anugerah tersendiri. Bersyukur bagi kalian yang sudah bisa berkuliah, baik itu dengan beasiswa ataupun dengan biaya yang dikeluarkan sendiri/ dari orangtuamu. Yang pasti, inilah bentuk keberuntunganmu yang diberikan amanah untuk terus belajar oleh Tuhan.

Mari sejenak buka mata kita, lihatlah diluar sana yang ingin berada diposisi kalian; bisa melanjutkan pendidikan, belajar, banyak teman, terus berkembang dan lain sebagainya. Cobalah sejenak melihat itu semua, agar kita senantiasa selalu bersyukur terhadap apa yang sudah kita terima. Manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya, teruslah belajar dan belajar, jadikanlah diri kalian untuk selalu haus akan ilmu dan terus ingin berkembang demi menggapai impian-impian. 

Belajar memang tidak mengenal batasan usia, jadi usahakan kalian agar terus bisa belajar hingga ke jenjang yang lebih tinggi. Jika sekarang kalian masih SMA, cobalah untuk naik tingkat ke jenjang perkuliahan. Atau kalian yang sekarang sudah sarjana, cobalah teus berusaha untuk naik tingkatan ke pascasarjana, begitupun seterusnya.
Beasiswa LPDP

Nah, untuk kalian yang ingin terus belajar hingga ke jenjang s2, s3, ataupun doktor, kalian bisa memanfaatkan beasiswa LPDP. Beasiswa ini datangnya langsung dari pemerintah Indonesia. Pemerintah sangat mendukung kalian yang ingin terus bisa belajar/ berkuliah, baik itu dalam negeri maupun luar negeri. 

Mungkin saat ini kalian bertanya-tanya, kenapa harus melanjutkan kuliah dengan dukungan beasiswa LPDP dari pemerintah ini. Apa sebenarnya yang istimewa dari beasiswa yang satu ini? Kenapa bukan beasiswa yang lain, yang datangnya langsung dari penyelenggara. Nah, mengenai pertanyaan-pertanyaan tersebut, berikut ini sederet alasan kenapa beasiswa LPDP adalah dukungan finansial terbaik yang bisa kalian manfaatkan, seperti yang sudah dilansir Berkuliah.com:
Baca juga artikel berikut: Penting! 10 Dokumen Beasiswa | Kiat-kiat untuk Mendapatkan Beasiswa | Inilah 10 Jurus Ampuh Membidik Beasiswa | Penting! Inilah Tips Menulis Essay Beasiswa.

Berikut ini alasan-alasan kenapa kalian harus mencoba memperjuangkan beasiswa LPDP;

1. Beasiswa ini Termasuk Umum (Siapa saja bisa melamar beasiswa LPDP)

Para pelamar tidak harus PNS, tidak harus dosen, tidak harus punya pengalaman kerja, bahkan termasuk kamu yang masih menganggur belum bekerja (*mulai akhir tahun 2013, pelamar dengan status dosen tetap PTN/PTS dan telah memiliki NIDN disarankan mealamr beasiswa Dikti, bukan LPDP. Pelamar dengan status tersebut jika lolos seleksi LDPD nantinya akan direkomendasikan namanya ke DIKTI)

2. Proses Pendaftaran (Kamu bisa mendaftar beasiswa ini dari mana saja)

Dimana pun kamu berada, kamu bisa melamar beasiswa LPDP, selama kamu adalah warga negara Indonesia yang dibuktikan dengan KTP Indonesia. Bahkan jika kamu sedang berada di luar negeri, kamu bisa melamarnya dari sana.

3. Waktu (Kamu bisa apply beasiswa ini kapanpun)

Kamu bisa masukkan lamaranmu sepanjang tahun, jika kamu lolos administrasi maka akan diproses di seleksi wawancara terdekat. Jika kamu belum berhasil kamu masih bisa mencoba lagi, mencoba lagi, mencoba lagi sambil memperbaiki kekurangan kamu

4. Tanggungan (Beasiswa LPDP akan menanggung berapapun besar SPP kuliahmu nantinya)

Bahkan beasiswa ini telah membuktikan diri membayarkan biaya SPP seorang penerima beasiswa yang memilih bersekolah di Naval Academy USA yang mewajibkan pembayaran SPP 100% dibayar di muka hingga lebih dari Rp 3 milyar.

5. Jaminan (Beasiswa LPDP menjamin pembayaran yang transparan)

SPP (langsung di bayar ke university) dan pengiriman Living Alowance TEPAT WAKTU (langsung ke rekening student) dengan besar sesuai dengan apapun kondisi standar hidup di negara bersangkutan.

6. Program Pembekalan (Beasiswa LPDP menyediakan program pembekalan nasionalisme dan kepemimpinan)

Sebelum penerima beasiswa melaksanakan studinya dengan melibatkan tokoh-tokoh nasional dan bekerja-sama dengan TNI, bahkan untuk angkatan I & II ini penerima beasiswa akan melakukan program pembekalan di atas kapal TNI AL.

7. Asal Usul Dana (Beasiswa LDPD ini berasal dari dana abadi pendidikan)

Bagian dari dana 20% alokasi pendidikan RAPBN negara kita yang disisihkan dan diinvestasikan. Hasil investasi inilah yang secara flexibel siap dimanfaatkan untuk beasiswa & penelitian di Indonesia, dengan Dana Pokok Investasi yang senantiasa bertambah setiap tahunya. Dana pendidikan ini 100% dikelola oleh LPDP sehingga terbebas dari dinamika politik & birokrasi yang sering kali membuat beasiswa terhenti atau terlambat diterima mahasiswa.

8. Kemiripan (Beasiswa ini mirip dengan beasiswa di negara lain)

Beasiswa LPDP ini mirip dengan beasiswa Australia Leadership Award (ALA), sebuah beasiswa prestisius yang diberikan pemerintah Australia untuk calon pemimpin asia pasifik. Atau beasiswa fullbright Amerika. Beasiswa LPDP menaruh perhatian kepada pemuda Indonesia yang berpotensi membangun daerah Indonesia.

9. Kuota Penerimaan (Tidak ada batasan kuota penerima beasiswa)

Menariknya, beasiswa LPDP ini tidak mengenal Kuota alias Tidak Ada Persaingan antar Peserta! Bisa dikatakan setiap peserta hanya bersaing dengan dirinya sendiri, hanya memastikan apakah ia benar-benar telah memenuhi kualifikasi yang dicari ama LPDP. Jika ya maka pasti dapet, nggak perduli berapapun jumlah pelamar jika cocok semua ya dikasih semua. Untuk beasiswa Master & Doktor, berapapun biaya SPP Studinya jika memang cocok sesuai kualifikasi LPDP ya pasti diterima dan dibayarin semuanya!

Catatan penting:
Saat ini LPDP sudah mulai mengaplikasikan kuota 60:40. Maksudnya adalah 60% untuk kuliah S2 dan S3 dalam negeri, sedangkan 40% untuk kuliah S2 dan S3 di luar negeri.

Nah, itulah beberapa alasan kenapa kalian harus memanfaatkan beasiswa LPDP ini. Apakah kalian ingin mencobanya?
Lakukanlah satu hal lagi di penghujung hari, sehingga di akhir tahun engkau telah melakukan 365 hal. -Richard Pratt-